"Menjual Cerita Sukses"

Sejak pertama kali kenal dengan "motivator", semua kalimat diganti dengan kalimat positif. Mulai dari ucapan "Selamat pagi!" walaupun sudah tidak pagi yang menyiratkan selalu ada semangat pagi kapan pun itu, mengganti ucapan "Jangan malas!" dengan "Harus rajin ya!" dan lain sebagainya. 

Seiring berjalannya waktu, kita jadi terbiasa dengan kalimat positif, pun ketika berbicara tentang membangun usaha. 


Tentang kisah para upline MLM yang sukses mendapat rewards luar bias, tanpa menyampaikan banyak downline yang tumbang bahkan hingga kehilangan banyak aset demi sukses di MLM.  

Pun dalam buku wirausaha peternakan bebek yang tidak menyampaikan kendala-kendala di lapangan, atau video-video youtube yang berkisah tentang kesuksesan pedagang kecil, bahkan hingga jadi pengusaha besar, bertajuk "Rahasia Sukses ..."

Menjual cerita sukses itu sangat laris manis, menghasilkan cuan untuk penjualnya, Si Penulis buku, Youtuber atau yang lainnya. 

Padahal di balik mereka yang sukses itu ada hambatan-hambatan yang tidak diceritakan, ada kisah menjengkelkan yang tidak dibuka ke orang lain. Pun rahasia sukses itu bukan cuma celoteh yang ditampilkan pada orang-orang. 

Ketika kita meniru, belum tentu hasilnya sama seperti kisah sukses yang dijual tersebut. 


Nah, masih tertarik dengan cerita sukses yang dijual? Tidak ada salahnya untuk mencoba bahkan menjiplaknya plek ketiplek, dan satu hal yang perlu diingat bahwa ada cerita yang tidak mungkin tidak diceritakan dalam cerita sukses itu. 
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url