Obat untuk Anak yang Bisa Dibeli di Apotek

Setelah menjadi orang tua, saya jadi rajin memperhatikan kesehatan keluarga, karena ketika orang tuanya sehat maka bisa mengurus anak dengan baik. Begitu pula saat anak sakit, pergi ke Dokter Spesialis Anak (DSA) adalah sebuah keharusan. Saya pun mulai memperhatikan obat apa saja yang bisa digunakan untuk anak saat sakit tanpa harus ke dokter, alias bisa dibeli langsung di apotek. Tulisan ini dibuat berdasarkan pengalaman saya. 




Paracetamol

Demam bukanlah penyakit, namun merupakan gejala penyakit. Untuk meredakan demam dan nyeri seperti sakit gigi atau sakit kepala, obat yang aman untuk anak adalah Paracetamol. Saat anak kena radang tenggorokan pun, Paracetamol bisa digunakan. 

Untuk demam dan nyeri sesungguhnya bisa juga menggunakan Ibuprofen, namun tidak disarankan untuk anak-anak karena mengiritasi lambung. 


Bromhexin dan Ambroxol

Ketika anak mengalami batuk berdahak, obat berbahan Bromhexin dan Ambroxol bisa digunakan sebagai pengencer dahak (ekspektoran). Dengan meminum ekspektoran, diharapkan dahak menjadi encer dan anak bisa mengeluarkannya. 

Salbutamol

Saat Fatih batuk berdahak dan diperiksakan ke DSA, ternyata batuknya karena alergi, diberi Salbutamol. Salbutamol adalah obat golongan pernafasan yang dapat digunakan untuk asma bronkhial, bronkhitis kronis, serta empisema. Meskipun dapat dibeli tanpa resep, penggunaannya harus tepat. 


Perhatian

Meskipun obat-obat tersebut di atas bisa dibeli di apotek tanpa resep dokter dan bisa meredakan sakit ringan bagi anak, tetap perhatikan dosis yang sesuai. Bila ada demam lebih dari dua hari, sebaiknya segera periksakan anak ke dokter. 



Nah, demikianlah obat untuk anak yang bisa dibeli di apotek berdasarkan pengalaman saya. Kalau teman-teman ada masukan atau tambahan yang lain, silakan taruh di kolom komentar ya. 


Next Post Previous Post
2 Comments
  • fanny_dcatqueen
    fanny_dcatqueen November 7, 2022 at 1:27 AM

    Aku paling sering juga beli Paracetamol untuk anak2 kalo sedang demam mba. Ibuprofen ga berani, apalagi pas pandemi msh tinggi sempet dilarang ngasih ibuprofen. Jadi makin ga pernah ngasih itu ke anak.

    Cuma memang aku udh mulai jarang beliin mereka obat2an yg cair, sejak udh bisa minum pil. Apalagi ditambah kasus obat cair kemarin, pas anak2 udah batuk dan demam LBH dari 3 hari, untuk amannya aku bawa ke dokter aja, biar obatnya dari dsa nya

    • Pipit ZL ceritaoryza.com
      Pipit ZL ceritaoryza.com November 7, 2022 at 3:01 PM

      Siip

Add Comment
comment url